Nasib Mereka di Padang Pasir

December 11, 2009 at 10:54 pm 16 comments

Pagi harinya…, tanggal 10 Dzulhijjah 1430H/27 November 2009, aku mendengar berita menghebohkan tentang sebagian jamaah wanita pasca wukuf di padang Arafah. Dari obrolan dengan temanku, kuketahui ada 3 orang TKW yang mengalami kesurupan pada saat wukuf di Arafah. Dua orang dari tendaku dan seorang dari tenda lain.

Alhamdulillaah…dua orang telah berhasil ditangani dengan ruqyah, namun ada satu orang TKW yang parah…yang akhirnya mengantarkan dia pada kondisi gila…. ( Allahul musta’an… turut prihatin dan kita berlindung kepadaNya dari kondisi yang demikian).

Sebelumnya, pihak pembimbing telah mengajarkan kepada para jamaah, jika sampai di tempat yang mana kita baru pertama kali menginjakkan kaki di sana, maka kita harus mengucapkan doa:

أَعُوْذُ بِكَلِماَتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan apa yang Dia ciptakan“

Dan pada hari-hari biasa…, Mina, Muzdalifah dan Arafah sepi tak dihuni oleh manusia… karena aku pernah jalan-jalan ke daerah-daerah tersebut di luar bulan-bulan haji…

***

Aku tertarik dengan kisah TKW yang jadi gila itu…, entah apa yang dulu pernah dia lakukan…sehingga Allah tampakkan hakikatnya. Dari cerita teman-teman yang mendengar langsung ceracauannya…, dia selalu menyebutkan, bahwa dirinya selalu disakiti…, terutama oleh suaminya, namun dia sangat mencintai suaminya. Dan selalu saja dia menyenandungkan lagu-lagu pujian padaNya yang sering dikumandangkan di surau-surau, “Laa ilaaha illa anta, innii kuntu minadzolimiin…

Serunya…, tempat tidurnya bersebelahan pojok denganku, dan alhamdulillaah, selama 4 hari tersebut, dia selalu ambil posisi di tengah-tengah tenda. Sudah beberapa kali diruqyah, namun tak membawa hasil… Dan dari pengamatanku, dia sudah masuk dalam kategori gila. Kasihan sebetulnya, dia masih muda dan cantik… Entah majikannya nanti mau nerima dia lagi atau akan dipulangkan ke Indonesia…

***

Ada lagi satu kisah menarik… Aku diminta membujuk seorang TKW yang tak mau shalat dan mogok makan. Dia selalu dihantui perasaan bersalah, hingga dia melihat ‘penampakan’ seorang ustadzah sewaktu di kamar mandi. Menurutnya, ustadzah itu menuding ke arah wajahnya, dan mengatakan bahwa wajahnya itu kotor penuh dosa… Dia merasa terpuruk, hingga tak mau makan dan shalat. Akhirnya oleh seorang ibu-ibu yang bersedia mendampinginya, dia diungsikan ke tendaku… Tapi…, selama semalaman, dia menyeracau tak karuan, malah ingin melakukan usaha bunuh diri segala… Allahulmusta’an

***

Untuk perenungan kita bersama… Kita sering mendengar banyak tindak kekejaman yang dilakukan oleh para majikan saudi terhadap para TKW, bukan?? Menurut sudut pandang dan pengamatanku… (dan memang tak bisa dipukul rata sih…), itu semua berpulang dari niatan diri masing-masing untuk merantau.

Meski sekali lagi, aku sangat menyayangkan kepergian mereka tanpa mahram (suami atau saudara laki-laki senasab), namun aku banyak menjumpai mbak-mbak yang mendapatkan majikan yang baik. Kuperhatikan mereka umumnya mempunyai niatan dan hati yang baik…, membiayai sekolah anaknya, karena ia seorang janda, membantu ekonomi keluarga, hingga aku merasa trenyuh dengan beberapa kenalanku yang telah punya cucu, dan terpaksa dia menjadi TKW dikarenakan terdesak oleh kebutuhan yang darurat… walau sebenarnya mereka tak menginginkan kondisi seperti ini…

Apalagi yang merantau bersama mahramnya…, beberapa temanku yang merantau bersama suaminya…sungguh menikmati betapa indahnya hidup di saudi… (hehehe…kek aku sekarang…, pppsssstt…alhamdulillaah sudah mulai betah…walau awalnya selalu ingin pulang ke indo…..^^)

Sedikit sekali TKW yang kujumpai mendapatkan majikan yang ‘kejam’, walau aku yakin, di luar sana… di luar pengetahuanku, banyak TKW/TKI yang mempunyai nasib kurang beruntung. Mungkin itu semua dikarenakan ada something wrong dari keberangkatan mereka merantau. Seringnya dikarenakan adanya hak-hak manusia yang belum mereka tunaikan, atau adanya kezhaliman yang pernah dilakukan, dan lebih seringnya dikarenakan tidak/kurang diridhai suami.

Aku pernah menjumpai satu kasus yang mengenaskan dikarenakan alasan yang terakhir di atas, kebetulan suamiku turut menangani kasus tersebut. Seorang TKW yang terancam hukuman mati dikarenakan tuduhan membunuh majikan, mencuri dan (maaf)… berzina dengan sesama TKI… Setelah dirunut sejarahnya… ternyata kepergiannya ke saudi dalam keadaan tanpa ridha dari suaminya… (kondisi tanpa ridha suami juga dialami oleh ibu-ibu yang mencoba bunuh diri di atas-red) Kasus ini sudah dilaporkan ke KBRI, dan sampai sekarang…aku tak tau lagi, bagaimana nasib TKW itu selanjutnya… 😦

Apapun kasusnya… semuanya bergantung dari diri kita… Siapa yang menanam, dia pula akan menuai hasilnya… Dan hendaknya kita selalu memohon perlindungan kepada Allah dari kejelekan-kejelekan diri dan kejahatan-kejahatan mahluk ciptaanNya, baik manusia, jin maupun binatang.

(bersambung…)

Entry filed under: renungan dan curhatku, umrah dan haji.

Ujian Kesabaran 1 Jumrah Aqabah, Thawaf Ifadhah dan Ujian Kesabaran 2

16 Comments Add your own

  • 1. casrudi  |  December 12, 2009 at 1:04 am

    sepertinya pertamax nh Mbaq…. 🙂

    ceritanya mengenaskan ya, niat hati beribadah haji malah kejadiannya seperti itu…

    Alloh Maha Penyayang, mudah2an semua itu adalah ganjaran untuk menghapus dosa2 yang telah lalu….

    hehehe…selamat..selamat…jadi pertamax.. iya de’, sangat mengenaskan…tapi Allah Yang Maha Tahu atas semua itu, ada apa dibalik semuanya… aamiiin…atas doanya…

    Reply
  • 2. bintangtimur  |  December 12, 2009 at 3:20 am

    Satu lagi pelajran berharga yg saya petik dari posting ini.
    Bahwa dimanapun kita, harus tetap menyebut dan selalu mendekatkan diri pada Allah Swt…
    Gangguan kesurupan katanya sih karena pikiran yg kosong, atau beban hati yg bertumpuk-tumpuk 🙂
    Ternyata perjalanan haji juga tetap menyisakan sedikit celah untuk seseorang kesurupan ya…naudzubillah…apapun bisa terjadi, sepanjang semua sudah kehendak-Nya.
    Eh, bener nih udah betah di Saudi sana?
    Wah, jangan lupa pulang tapinya ya, Indonesia masih memerlukan orang-orang seperti Sunflo… 😛

    xixixixi…iya sis, malah jadi betah neeh… cuti dulu dr rutinitas di indo…enjoy this life, katanya…
    btw…dr kasus di atas, memang perlu bgt kita utk meluruskan niat apalagi di tanah suci…, tentunya semua itu dikarenakan adanya kesalahan yang ada pada diri, diharapkan dg itu kita bisa bertaubat dan memperbaiki diri…, itu sebagai bentuk teguran dan kasih sayangNya…masih diingatkan, ga langsung dibalas dengan yang lebih berat dari itu…Allahu a’lam…

    Reply
  • 3. Triunt  |  December 12, 2009 at 4:01 am

    Entah kenapa Triunt prihatin sama yang setengah gila itu.
    dia di negri orang dalam kondisi yang nggak stabil begitu.
    Jadi penasaran dengan latar belakang suaminya 😥

    aah…kita hanya bs kasian yunt, ga tau apa yg sebenarnya terjadi, hanya Allah Yang Tau…, semuanya itu pasti ada sebab2nya sehingga menimbulkan akibat… semoga dengan itu, bisa mengingatkan hambaNya untuk bertobat dan kembali padaNya, memperbaiki segala kesalahan yang ada…

    Reply
    • 4. Triunt  |  December 12, 2009 at 3:55 pm

      Iya bener, kita nggak tahu apa yg sebenernya terjadi.
      waduh jawabanya mbak Sunflow beneran ngingetin.
      Triunt mulai dari diri sendiri dulu ya.

      ya yunt…ngingetin utk diriku n yunt terutama…sebagai adekku…lurusin niat krnNya yaa kalo ingin melangkah, terutama dalam mengais rahmat(rezki)Nya..agar diridhai dan barakah… dan dibimbing pada jalan rizki yg baik utk khdupan kita di masa depan…met berjuang yunt..^^

      Reply
  • 5. nakjaDimande  |  December 12, 2009 at 5:55 am

    semoga saudari kita itu segera sembuh kejiwaannya ya sunflo..

    ya bundo..aamiiiin…kasian dia…jadi gagal hajiannya..

    Reply
  • 6. Aribicara  |  December 12, 2009 at 7:11 am

    Kox bisa2nya yach beribadah disana malah jadi gila, tuh kisah si TKW …

    aku berlindung dari yg demikian jika kelak mendapat panggilan_NYA.. Amiin …

    yaach…mungkin semua tergantung dari niatan yg dibawa oleh masing2 person ri, who knows…hanya Allah Yang Tahu..

    Reply
  • 7. idana  |  December 12, 2009 at 7:55 am

    kalau dah betah di saudi..jadi ngak inget pulang donk ???

    iya neh da…keenakan…ntar dech kalo dah bosen, inget pulang lg ke indo…hehehe…

    Reply
  • 8. yangputri  |  December 12, 2009 at 10:08 am

    waah mbak ada juga orang kesurupan disana ya…???

    iya put…makluuum…biasa2nya dihuni ma mahluk yg bgonoan tuuuh…*.^

    Reply
  • 9. zipoer7  |  December 12, 2009 at 10:09 am

    Salam Takzim
    Selamat menikmati makan siang
    Salam Takzim Batavusqu

    wah…bru mo masak..^^

    Reply
  • 10. fatih  |  December 12, 2009 at 12:19 pm

    mampir bentarrrrr……TKW gila???? wow lebih parah lagi TKW yang ada di Hongkong……….

    emang kenapa yg di sono??

    Reply
  • 11. Wong Jalur  |  December 12, 2009 at 12:26 pm

    Senada dengan Mbak Sunflo, semua kembali pada niat dan kondisi. Jika kpergiannya krn hal2 yg kurang baik, bisa jd tidak mendaptkn kebaikan jg di tmpat kerja yg dituju. Pdhal, MAAF, skli lagi MAAF bhwa tidak sehrusnya Indonesia menjadi negara kuli, Indonesia negara besar dgn resource yg besar juga. Sya teringat dengn pidato Bung Karno bhwa kita hrus terlepas dari image sebagai negara kuli dan negaranya para kuli, tp hingga 64 kemerdekaan ini nampaknya masih blm bisa menghilngkn image sgb negara kuli tersebt.
    The last, saya pribagi berharap bahwa menjadi TKI/TKW jgnlah dijadikan sebagai keinginan mutlak, atau sebuah impian seprti yg banyak diiklankan di radio-radio di Indonesia.

    tkadang yg jadi masalah, para wanita kurang bs bersabar dg kondisi yg ada dan ada sebagian para kepala keluarga yg lemah… seringnya kalo lg sante saya suka omong ke mereka…agar bareng2 dg keluarga tuk mencari nafkah di negeri sendiri..kalo pun harus merantau…tetep didampingi mahram agar aman dan barakah..gtu…^^

    Reply
  • 12. ruanghatiberbagi  |  December 12, 2009 at 6:07 pm

    yg sering terpikir ironis, sawah ladang subur makmur 7 turunan dijual untuk jadi babu di padang pasir gersang dan di “kuyo2” alias terlunta lunta nasibnya kadang disiksa majikan. hiks menyedihkan

    walo disiksa..tapi kok masih tetep menggiurkan yaa… namanya juga mengadu nasib…^^

    Reply
  • 13. Desri Susilawani  |  December 12, 2009 at 7:26 pm

    Lama tak berjumpa kudengar salah satu sahabat menjadi TKW di Saudi, berusaha menafkahi 4 orang anak dan ibunya yang sudah tua. Sementara sang suami menikah lagi dan menelantarkannya…ugh, ukhti….ni kisah sedih banget deh!
    Aku menyesali diri mengapa aku tak bisa berbuat banyak untuk membantunya….

    walo sederhana, mungkin sekarang yang bisa kita lakukan adalah mendoakannya, ya des..^^

    Reply
  • 14. kakaakin  |  December 13, 2009 at 1:16 am

    Astagfirullah… Bisa sampai seperti itu ya…
    Kasihan juga nasib TKW… 😦

    yup kin, menyedihkan… 😦

    Reply
  • 15. bundadontworry  |  December 15, 2009 at 10:10 am

    Astaghfirullah, cerita2 yg mengenaskan, padahal niatnya mewujudkan rukun ke-5, namun yg didapat hal2 yg seperti itu.
    Semoga Allah swt mengampunkan segala dosa2nya dan dosa2 kita juga, amin.
    salam.

    yup bund, cukup mengenaskan … aamiiin tmakasih atas doanya..

    Reply
  • 16. alisnaik  |  December 15, 2009 at 6:20 pm

    selamat pagi

    semoga yang urusannya banyak gangguan itu, bisa segera dilapangkan.
    semoga yang urusannya dimudahkan, semakin dimudahkan dan berbuat baik selalu.
    bagus sekali tulisannya, mbak 😉

    terima kasih dan mohon maaf 😮

    aamiin..terimakasih pula atas doanya ya roel..

    Reply

Leave a reply to alisnaik Cancel reply

Trackback this post  |  Subscribe to the comments via RSS Feed


Blogger

NOVI dengan nama pena SUNFLO ... ^^ Silahkan ambil yang bermanfaat dari sini, tanpa harus meninggalkan jejak atau komentar, kalau mau copas, silahkan, tapi harap yang bertanggungjawab...

sunflo’s Calendar

sunflo’s posting

December 2009
M T W T F S S
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

Translate My Blog

Translate this blog into different languages...
العربية
english
Français
हिन्दी

Archives

Blog Stats since August '09

  • 4,418,768 hits

sedang ada di kebun sunflower

”amung

visitors traffic

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 398 other subscribers

Instagram NoviNouf

No Instagram images were found.